Post Views: 85

Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi atau SNBP 2026 menjadi salah satu jalur yang paling banyak diminati calon mahasiswa baru untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi negeri. Jalur ini memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi untuk masuk PTN tanpa melalui ujian tulis. Sehingga persiapan dan pemahaman terhadap ketentuannya menjadi sangat penting.

Setiap tahun, aturan dan kebijakan dalam SNBP terus mengalami penyesuaian agar proses seleksi semakin adil dan transparan. Mulai dari syarat pendaftaran, kuota sekolah, hingga ketentuan terbaru yang perlu diperhatikan siswa maupun pihak sekolah agar tidak terjadi kesalahan teknis saat proses pendaftaran.

Bagi Sobat Mada yang sedang mempersiapkan diri mengikuti seleksi ini, pahami dengan baik jadwal pendaftaran, syarat yang berlaku, kuota sekolah, hingga aturan terbaru dalam SNBP 2026. Simak artikel berikut agar persiapanmu lebih matang dan tidak ada informasi penting yang terlewat.

SNBP itu Jalur Apa?

SNBP merupakan jalur penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri yang menitikberatkan pada capaian akademik maupun non-akademik siswa. Proses penilaiannya didasarkan pada nilai rapor dari semester satu hingga lima, serta dilengkapi dengan portofolio prestasi yang relevan. Seluruh tahapan seleksi ini dikelola secara terpusat oleh panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).

Berbeda dengan jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) yang menilai kemampuan kognitif melalui ujian tertulis. SNBP lebih menekankan penghargaan atas rekam jejak belajar siswa selama tiga tahun di tingkat SMA/SMK/MA. Mekanisme ini dirancang untuk menjaring calon mahasiswa yang konsisten menunjukkan prestasi dan memiliki keunggulan sejak masa sekolah.

Jadwal SNBP 2026

Agar tidak ada tahapan yang terlewat, penting bagi siswa maupun sekolah untuk mencatat setiap agenda resmi yang sudah ditetapkan panitia. Kedisiplinan dalam mengikuti jadwal menjadi salah satu faktor penentu kelancaran pendaftaran. Berikut rincian tanggal penting dalam pelaksanaan SNBP 2026:

Pengumuman Kuota Sekolah: 29 Desember 2025
Masa Sanggah Kuota Sekolah: 29 Desember 2025 – 15 Januari 2026
Registrasi Akun SNPMB Sekolah: 05 – 26 Januari 2026
Pengisian PDSS: 05 Januari – 02 Februari 2026
Registrasi Akun SNPMB Siswa: 12 Januari – 18 Februari 2026
Pendaftaran SNBP: 03 – 18 Februari 2026
Pengumuman Hasil SNBP: 31 Maret 2026
Masa Unduh Kartu Peserta: 03 Februari – 30 April 2026

Catatan: Setiap tahapan akan ditutup pada pukul 15.00 WIB sesuai tanggal yang tertera. Disarankan menyelesaikan proses lebih awal agar tidak terburu-buru di akhir.

Syarat SNBP 2026

Untuk bisa mengikuti SNBP 2026, terdapat dua kelompok syarat utama yang harus dipenuhi, yaitu persyaratan dari pihak sekolah dan persyaratan individual bagi siswa. Keduanya saling melengkapi dan tidak boleh ada yang terlewat.

Persyaratan Sekolah

Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN): Sekolah wajib memiliki NPSN dan terdaftar dalam sistem data pendidikan nasional.
Akreditasi: Tingkat akreditasi sekolah akan menentukan besarnya kuota yang diberikan dalam SNBP.
Pengisian PDSS: Sekolah harus mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) secara akurat, lengkap, dan jujur. Data ini mencakup kinerja sekolah serta nilai rapor siswa yang berhak mendaftar.

Persyaratan Siswa

Kelas Akhir: Peserta merupakan siswa SMA/SMK/MA kelas 12 pada tahun ajaran 2025/2026 yang akan lulus di tahun 2026.
Kuota Eligible: Masuk dalam daftar siswa eligible berdasarkan pemeringkatan sekolah sesuai kuota yang sudah ditentukan.
Akun SNPMB: Memiliki akun resmi SNPMB yang sudah dibuat dan disimpan permanen di portal SNPMB.
NISN Valid: Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) yang sah dan tercatat di PDSS.
Nilai Akademik: Memiliki rapor lengkap dari semester 1 hingga 5 yang telah diinput sekolah ke PDSS.
Kesehatan: Memenuhi syarat kesehatan, termasuk tidak buta warna bagi jurusan tertentu yang mensyaratkannya.
Portofolio: Bagi pendaftar program studi Seni dan Olahraga, wajib melampirkan portofolio sesuai ketentuan.

Kuota Sekolah SNBP 2026

Salah satu aspek penting yang menentukan jalannya SNBP 2026 adalah penetapan kuota sekolah. Kuota ini merujuk pada persentase siswa terbaik di setiap sekolah yang diperbolehkan mendaftar melalui jalur SNBP. Besarnya kuota sepenuhnya ditetapkan berdasarkan status akreditasi sekolah.

Rincian ketentuan kuota SNBP sesuai akreditasi adalah sebagai berikut:

Akreditasi A: Dapat merekomendasikan hingga 40% siswa terbaik di angkatannya.
Akreditasi B: Dapat merekomendasikan 25% siswa terbaik di angkatannya.
Akreditasi C atau lainnya: Hanya dapat merekomendasikan 5% siswa terbaik di angkatannya.

Proses pemeringkatan siswa dilakukan oleh pihak sekolah sesuai dengan aturan panitia SNPMB, yang umumnya mengacu pada rata-rata nilai dari seluruh mata pelajaran.

Ketentuan Baru SNBP 2026

Setiap tahunnya, panitia SNPMB terus melakukan pembaruan untuk meningkatkan kualitas seleksi. Pada SNBP 2026, terdapat perubahan penting yang harus diperhatikan calon peserta, yakni penambahan Tes Kemampuan Akademik (TKA) sebagai syarat utama.

Jika sebelumnya SNBP hanya menilai berdasarkan rapor dan prestasi tambahan, kini peserta juga wajib memiliki skor TKA yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Langkah ini diambil untuk memperkuat objektivitas serta memvalidasi nilai rapor, sehingga standar penilaian dapat berlaku lebih adil di seluruh Indonesia.

Ketentuan Umum

Peserta adalah siswa SMA/SMK/MA kelas akhir tahun ajaran 2025/2026 dengan prestasi unggul.
Biaya pendaftaran ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah.
Penilaian dilakukan melalui rapor, prestasi akademik, serta non-akademik sesuai ketentuan PTN.
Sekolah wajib:
– Memiliki NPSN (Nomor Pokok Sekolah Nasional).
– Mengisi PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) secara lengkap dan benar untuk siswa yang eligible.

Siswa wajib:
– Memiliki nilai TKA dari Kemendikdasmen.
– Memiliki Akun SNPMB siswa untuk pendaftaran resmi.
Sekolah juga harus memiliki Akun SNPMB Sekolah untuk pengisian PDSS.

Cara Daftar SNPB 2026

Agar proses seleksi berjalan lancar, setiap calon peserta perlu memahami alur pendaftaran SNBP dengan baik. Berikut tahapan resmi yang harus diperhatikan oleh sekolah maupun siswa:

Pengumuman kuota sekolah sesuai akreditasi dan jumlah siswa.
Sekolah melakukan registrasi akun SNPMB melalui laman resmi: https://portal-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.
Siswa membuat akun SNPMB di laman yang sama.
Panitia SNPMB memberikan informasi jumlah siswa eligible berdasarkan akreditasi sekolah.
Sekolah menentukan daftar nama siswa yang berhak mendaftar (eligible).
Operator sekolah mengisi PDSS dengan data nilai rapor siswa.
Siswa eligible yang sudah terdaftar dalam PDSS melanjutkan pendaftaran SNBP di laman resmi.
Siswa memilih PTN dan program studi sesuai minat dan ketentuan.
Siswa mengunggah portofolio (khusus prodi Seni dan Olahraga) serta dokumen keterampilan yang disahkan Kepala Sekolah.
Siswa mencetak Kartu Peserta SNBP sebagai bukti resmi kepesertaan.
Seleksi dilakukan oleh masing-masing PTN berdasarkan kriteria yang berlaku.
Pengumuman hasil kelulusan tersedia di laman SNPMB.
Peserta yang diterima wajib melakukan daftar ulang sesuai aturan dari PTN tujuan.

Portofolio SNBP 2026

Beberapa program studi dalam SNBP 2026 mewajibkan calon peserta untuk melampirkan portofolio sebagai bagian dari persyaratan. Adapun jurusan yang termasuk dalam kategori tersebut antara lain:

Program studi Olahraga
Seni Rupa, Desain, dan Kriya
Tari (termasuk Sendratasik/Seni Pertunjukan dengan pilihan tari)
Teater (termasuk Sendratasik/Seni Pertunjukan dengan pilihan drama/teater)
Musik (termasuk Sendratasik/Seni Pertunjukan dengan pilihan musik)
Seni Karawitan
Etnomusikologi
Fotografi
Film dan Televisi
Seni Pedalangan
Sendratasik

Raih Kesempatan dengan Semangat Baru

Mengikuti jalur prestasi menuju perguruan tinggi negeri adalah tantangan sekaligus peluang berharga. Dengan persiapan yang matang, pemahaman syarat, serta kepatuhan pada jadwal yang telah ditetapkan, peluang untuk lolos akan semakin terbuka lebar. Konsistensi belajar, dukungan sekolah, dan kepercayaan diri menjadi modal penting dalam perjalanan ini.

Agar persiapan Sobat Mada semakin maksimal, jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman, sahabat, atau adik kelas yang juga sedang menyiapkan diri. Dengan berbagi informasi, Sobat Mada bukan hanya membantu diri sendiri, tetapi juga memberi manfaat bagi banyak orang yang sedang berjuang bersama menuju kampus impian.